vUr5v3Aga5Yx91u6PVcXOoUvbSaqSTTT1jtWFLWh

Cari Blog Ini

Laporkan Penyalahgunaan

Bookmark

Cara Bikin Martabak Mini Ajaib dari Panci Rumahan

Masyolan.info - Martabak mini adalah salah satu camilan manis yang disukai banyak orang karena bentuknya mungil, rasa manisnya pas, dan teksturnya lembut sekaligus sedikit renyah di pinggirannya. Biasanya martabak mini dijual di pinggir jalan atau pasar malam, tapi tahukah Anda bahwa martabak mini juga bisa dibuat sendiri di rumah tanpa alat khusus? Bahkan, cukup menggunakan panci rumahan biasa, Anda bisa menghasilkan martabak mini yang lezat dan menggugah selera. Artikel ini akan membahas langkah-langkah praktis membuat martabak mini “ajaib” dengan panci rumahan.


Bahan-Bahan Sederhana yang Mudah Ditemukan

Salah satu keunggulan membuat martabak mini di rumah adalah bahan-bahannya mudah ditemukan di dapur atau minimarket terdekat. Berikut bahan dasar yang dibutuhkan:

  • 200 gram tepung terigu protein sedang
  • 50 gram gula pasir
  • 1 butir telur ayam
  • ½ sendok teh baking powder
  • ½ sendok teh soda kue
  • 250 ml susu cair (bisa diganti air)
  • 1 sendok makan margarin cair
  • Sejumput garam

Untuk topping, Anda bisa menyesuaikan dengan selera, misalnya meses cokelat, keju parut, kacang cincang, kismis, atau potongan buah kecil. Gunakan topping secukupnya agar martabak mini tetap ringan dan tidak terlalu berat.

Cara Membuat Adonan Martabak Mini

Langkah pertama adalah membuat adonan dasar. Dalam sebuah wadah besar, campurkan tepung terigu, gula, dan garam. Aduk rata agar semua bahan kering tercampur. Kemudian masukkan telur dan susu cair sedikit demi sedikit sambil diaduk dengan whisk atau spatula hingga adonan halus tanpa gumpalan. Diamkan adonan selama 30 menit agar teksturnya lebih elastis dan mengembang.

Setelah 30 menit, tambahkan soda kue dan baking powder, lalu aduk kembali hingga merata. Jangan tambahkan bahan pengembang terlalu awal karena reaksinya bisa hilang saat adonan masih didiamkan. Terakhir, masukkan margarin cair untuk memberi kelembutan pada hasil martabak.

Teknik Memasak di Panci Rumahan

Biasanya martabak mini dimasak menggunakan cetakan khusus berbentuk bulat kecil. Namun, jika tidak memilikinya, Anda bisa memakai panci anti lengket biasa yang memiliki tutup. Kuncinya ada pada pengaturan suhu api dan ketebalan adonan.

Panaskan panci dengan api kecil selama 2–3 menit. Tuang adonan ke dalam panci, jangan terlalu banyak agar bentuknya tetap mini dan mudah matang merata. Masak tanpa minyak, lalu tutup panci agar panasnya merata dan uapnya membantu mengembangkan adonan. Setelah muncul gelembung-gelembung kecil di permukaan, taburi topping sesuai selera. Lanjutkan memasak hingga permukaan mengering dan bagian bawahnya keemasan. Gunakan spatula untuk mengangkat martabak dengan hati-hati agar tidak patah.

Tips Agar Martabak Mini Mengembang dan Lembut

Ada beberapa tips penting agar martabak mini buatan Anda tidak bantat. Pertama, pastikan adonan didiamkan minimal 30 menit agar gluten terbentuk dan adonan lebih lentur. Kedua, gunakan api kecil agar bagian bawah tidak cepat gosong sementara bagian atas masih mentah. Ketiga, jangan membuka tutup panci terlalu sering agar panas tetap stabil. Terakhir, tambahkan soda kue dan baking powder menjelang memasak agar daya kembangnya maksimal.

Martabak Mini Sebagai Ide Jualan

Selain untuk camilan keluarga, martabak mini buatan sendiri juga berpotensi menjadi ide jualan rumahan. Modal bahannya tergolong murah, prosesnya sederhana, dan tampilannya menarik. Anda bisa mengkreasikan berbagai rasa kekinian seperti red velvet, matcha, atau taro agar lebih menarik perhatian pembeli. Dengan kemasan yang lucu dan higienis, martabak mini rumahan bisa dijual di sekolah, pasar, atau lewat platform online.


Dengan bahan yang sederhana, alat seadanya, dan sedikit kreativitas, Anda bisa membuat martabak mini ajaib langsung dari panci rumahan. Rasanya yang manis, teksturnya yang lembut, dan proses pembuatannya yang menyenangkan membuat camilan ini cocok dinikmati bersama keluarga atau dijadikan peluang usaha kecil yang menguntungkan.